Setelah menghasilkan medali emas dan perak di Korsel Terbuka awal September, tim taekwondo yang dipromosikan ke Asian Games XVI di Guangzhou, kini tinggal pematangan di Padepokan Taekwondo di Pantai Kapuk, Jakarta Utara.
"Atlet yang berhasil meraih medali emas di Korsel Terbuka, adalah Macho S (putra) dan perak disumbangkan oleh Ririn Agustin," ujar Sekjen PB TI Wahyu Anggono kepada Antara di Jakarta, Senin.
Sementara itu, atlet Asian Games XVI yang juga dipertandingkan di Korsel Terbuka, adalah Julius Fernando, Basuki Nugroho, Risal Samsir di putra, sedang di putri adalah Fransiska Valentina.
Meski mereka belum menghasilkan medali, namun kecepatan dan fisiknya sudah menunjukkan peningkatan. Hal itu yang membuat PB TI tidak perlu menurunkan di event internasional lainnya.
Namun keenam atlet taekwondo yang dipromosikan ke Asian Games XVI di Guangzhou, November 2010 tinggal melakukan pematangan di Jakarta. Melalui pengawasan Lamting (mantan atlet nasional) diharapkan prestasinya terus mengalami peningkatan.
Dengan harapan, kata Wahyu, tim taekwondo nasional bisa menyumbangkan medali emas bagi Merah-Putih. Bila hal itu terjadi maka melakukan latihan di Tanah Air tidak kalah kualitasnya dengan di luar negeri.
Kendati begitu katanya, para atlet nasional yang sudah mencapai prestasi puncak harus diturunkan di berbagai kejuaraan internasional. Dengan harapan dapat mengukur prestasi yang dimiliki selama berlatih di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar